Review Buku: Sociophilia

Review Buku: Sociophilia – Sociophilia, suatu roman buatan Febri Purwantini yang berakhir aku baca dalam sekali bersandar saja. Ceritanya enteng, berjudul rutinitas serta ending yang mengasyikkan!

Review Buku: Sociophilia

publishingcentral – Roman setebal 210 laman yang bertajuk tidak lazim ini berbungkus depan warna merah dengan paduan kuning kunyit di mana terdapat lukisan wanita belia yang merupakan bayangan si figur penting.

Melansir dianrestuagustina, Serta nyatanya yang timbul merupakan maksud di Urban Dictionary, kamus yang bermuatan maksud ataupun uraian bahasa aduk dari sesuatu bahasa( umumnya buat bahasa Inggris, tetapi kadangkala ada pula buat bahasa yang lain).

Nah, di situ dituturkan bila Sociophile merupakan: someone World Health Organization obsessively seeks out social interaction at every available opportunity. Someone World Health Organization cant stand their own company, nama lain seorang yang dengan cara gandrung mencari interaksi sosial di tiap peluang yang terdapat, ataupun seorang yang tidak kuat dengan urusannya sendiri.

Baca juga : Review Buku: Sang Alkemis (Paulo Coelho)

Tidak hanya itu Sociophile pula dimaksud selaku: A individu that is so absorbed in others, yet in such a shallow manner as to mimic social networks, so that the individu never knows a individu as a human, but as a username. These people tend to be vindictive and rarely move from their friend groups. They seem to think on a 2 dimensional plane similar to the Internet encounters: like and dislike.

Sociophiles have a knack for stirring up drama. Yang artinya: seorang yang sedemikian itu asik dengan orang lain, tetapi dengan metode yang cetek ataupun menjiplak dari jaringan sosial, alhasil orang itu tidak sempat dikenal selaku dirinya namun selaku julukan aliasnya.

Banyak orang ini mengarah pendendam serta tidak sering beralih dari golongan sahabat mereka. Mereka kelihatannya berasumsi pada aspek 2 format yang mendekati dengan pertemuan di bumi maya: senang serta tidak senang. Sampai seseorang Sociophile mempunyai keahlian buat menggerakkan drama.

Nah, berdasar pada maksud ini, aku memikirkan, salah satu tokohnya mempunyai watak menggantikan maksud tutur Sociophilia. Tetapi tampaknya, tidak sedemikian penggambarannya. Walaupun enggak ngaruh sih pada totalitas narasi. Jadi kira- kira bimbang pula aku. Walaupun kebimbangan ini terhapus oleh daya tema dalam roman ini yang walaupun telah banyak ditulis dalam narasi yang lain, tetapi pengarang sukses menyajikannya dalam cerita manis yang berlainan.

Blurb Novel Sociophilia

Mencapai titel ahli metode sepatutnya jadi sesuatu kebesarhatian untuk Dafina Lazuardi, S. T. Tetapi, nyatanya bertugas di industri yang penuh titik berat serta desakan dari bermacam pihak membuat Fina berasumsi balik, benarkah ini ialah karir impiannya? Pimpinan yang mencoba ketabahan serta cinta rumit membuat Fina berasumsi buat pergi. Ia merasa terpanggil buat melaksanakan keadaan bertabiat sosial cocok passion- nya. Kala ketahui seseorang orang sebelah jadi pekerja sosial, hatinya terus menjadi terganggu. Di dikala gelisah tiba serta pimpinan yang terus menjadi menggerogoti ketabahan, ia wajib mengutip ketetapan; bertugas cocok kerangka balik pembelajaran metode ataukah cocok passion di aspek sosial. Inilah suatu cerita manis mengenai angan- angan, pertemanan serta cinta.

Tentang Penulis

Febri Purwantini semenjak kecil kegemaran membaca serta menulis cerpen, namun luang terhambat sebab bermacam kegiatan lain. Wanita kelahiran 18 Februari ini alumnus dari Program pekerjaan Apoteker Universitas Padjadjaran. Ia menikmati rutinitas selaku seseorang istri serta bunda dari 3 anak.

Tidak hanya itu, ia pula bertugas di salah satu rumah sakit di kota Solo. Sehabis menjajaki bermacam komunitas menulis, ia mulai berani menantang dirinya buat melanjutkan kegemaran menulis. Sebagian buatan antologi sudah dilahirkan dari sebagian event adu serta komunitas yang diiringi.

Menurutnya, menulis tidak cuma sekadar menghasilkan gagasan yang kerap berloncatan buas, namun ia berambisi sesuatu dikala nanti ciptaannya bisa menginspirasi serta berguna buat orang lain.

  • Informasi Roman Sociophilia
  • Judul Buku: Sociophilia
  • Pengarang: Febri Purwantini
  • Editor: Nikma Rofi
  • Pendesain Bungkus: Laminca
  • Desainer posisi Laminca
  • Coretan bungkus:@hee_cani
  • Coretan isi diperoleh dengan cara sah dari PNGtree
  • Edisi awal: Maret 2020
  • ISBN: 978- 623- 92949- 39
  • Pencetak Narasi Kata
  • Harga: Rp 87. 000,-( aku beli langsung ke penulisnya)

What I Like about Sociophilia

Well, banyak perihal terkini yang aku miliki dari membaca roman yang diterbitkan Pencetak Narasi Tutur ini. Mulai dari settingnya di suatu pabrik garment cocok kerangka balik profesi Fina, sang figur penting, pula setting tempat di Solo, Bandung, Jakarta serta Jepang. Tidak cuma itu, roman pula mengangkut nilai- nilai keluarga yang dapat jadi pengingat untuk pembaca kalau ikatan keluarga serta persaaudaraan itu tidak lekang oleh durasi. Alhasil kala semenjak kecil anak oleh orangtua serta lingkungannya diberi acuan serta dididik dengan keadaan yang bagus, hingga seperti itu yang hendak diketahui serta dikerjakannya nanti. Tidak cuma itu, nilai- nilai pertemanan serta perhatian juga banyak tampak yang buat roman ini sarat catatan akhlak.

Dikisahkan, Dafina, yang lazim dipanggil Fina bermukim bersama eyang neneknya di Solo. Beliau berkawan dengan Kal yang setelah itu diperoleh bertugas di Jepang. Sedangkan Fina selulus kuliah memperoleh profesi di Ibukota. Di sinilah jiwanya ditempa lewat banyak wujud bagus di tempat kegiatan ataupun tempat tinggalnya. Merupakan Adry, laki- laki mapan yang pedekate ke Fina yang sekantor dengannya walaupun beda bagian. Kedewasaan serta pesona Adry meluluhkan batin Fina, sampai suatu peristiwa buatnya mengutip suatu ketetapan yang tidak disangka- disangka.

Baca juga : Review Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

Apakah Fina hendak menikah dengan Adry? Kemudian gimana dengan profesi mereka berdua? Siapa sesungguhnya Elsa, orang sebelah Fina yang senang kepo pada seluruh orang tercantum dirinya? Kemudian apa rahasia besar yang ditaruh Niar, kawan Fina di tempat kegiatan? Setelah itu, kenapa Kal menitipkan Fina pada Rafa, kakaknya? Pula, apakah Fina dapat menggapai mimpinya?

BACK TO TOP